Pemerintah Gratiskan Biaya Masuk ke 3 Tol untuk Pemudik

Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berencana membebaskan 3 ruas tol untuk digunakan pemudik secara gratis.

Dalam keterangannya, Sabtu(3/6/2017), Direktur Jenderal Bina Marga Arie Setiadi Moerwanto mengatakan, “Kementerian PUPR akan memfungsikan 3 ruas tol bagi pemudik secara gratis yakni Tol Pejagan-Pemalang, Pemalang-Batang dan Batang-Semarang.”

Arie juga mengatakan bahwa di sepanjang ruas jalan tersebut ada 6 gerbang tol keluar sementara yang dimanfaatkan untuk memecah penumpukan kendaraaan pada saat keluar Tol Weleri. Selain itu juga sudah disiapkan rest area sementara di 6 lokasi.

Sementara itu, sebagai upaya mengantisipasi titik rawan kemacetan akibat lintasan kereta api, yakni setelah keluar tol Brebes Timur, Kementerian PUPR sudah membangun 4 jalan layang atau flyover, yakni flyover Dermoleng, Klonengan, Kesambi dan Kretek di Kabupaten Brebes dan Tegal, Jawa Tengah.

“Fungsi keempat flyover tersebut adalah mengantisipasi adanya kemacetan lalu lintas seperti tahun kemarin. Saat ini proses keseluruhan sudah mencapai 80%, dan pada H-10 sudah bisa digunakan,” ujar Arie.

Lebih lanjut Arie mengatakan bahwa saat ini proses pembangunan jalan layang untuk Dermoleng adalah 84,96%, Klonengan 94,23%, Kesambi 78,68% dan Kretek 76,84%.

Arie mengatakan, setiap hari, terutama pada saat mudik lebaran terdapat 97 kereta api yang melewati perlintasan. Sehingga, dibutuhkan waktu 5 menit atau diperkirakan 9 jam per hari arus lalu lintas menjadi terhambat pada titik ini.

Kementerian PUPR memperkirakan puncak arus mudik tahun 2017 ini akan jatuh pada 23 Juni, sedangkan untuk arus balik pada 2 Juli 2017.