Tips Merawat Ban Serep Agar Selalu Awet

Banyak sekali dari pengguna maupun pemilik mobil yang kurang memperhatikan keberadaaan ban cadangan atau ban serep. Padahal ban serep memiliki peranan yang penting saat pengemudi sedang dalam kondisi darurat.

Sebagaimana dikatakan oleh Instruktur Safety Riding dari Michelin Safety Academy, Anondo Eko yang menyatakan bahwa meskipun sebagai ban cadangan, namun ban serep tersebut tetap harus diperiksa agar selalu dalam kondisi siap pakai. Dia (Anondo Eko) menyarankan agar ban serep juga digunakan atau dirotasi walaupun tidak sedang kondisi darurat.

“Ban cadangan sebaiknya ikut dirotasi atau dipakai, agar ban tersebut tidak kedaluwarsa,” kata Anondo Eko kepada viva.vo.id.

Dengan dirotasi atau digunakannya ban cadangan, maka hal tersebut dapat menambah jangka waktu penggantian ban baru. Ban cadangan yang tidak pernah dipakai memang akan tetap utuh, namun ban tersebut juga memiliki masa kedaluwarsa. Pastinya, ban yang sudah melewati masa kedaluwarsa akan berbahaya jika dipakai.

Untuk itu, pemilik kendaraan sangat disarankan rutin memeriksa kondisi tekanan angin pada ban cadangan. Biasanya tekanan angin akan berkurang dalam waktu tertentu. Pemilik kendaraan sebaiknya menambah tekanan angin 2-4 psi lebih banyak dari ukuran standar, agar ban dapat langsung digunakan saat kondisi darurat.

“Begitu juga jangan sepelekan tutup pentil, karena jika tidak ditutup maka kotoran yang ada dapat masuk dan terjepit di seal karet pentil, saat proses penambahan angin. Sehingga angin dapat merembes keluar atau bocor dengan halus,” imbuh Anondo Eko.